Warga berebut minyak goreng usai vaksin di Kendal. |
Jakarta – Ratusan warga desa Karangsari berbondong-bondong mendatangi halaman parkir Masjid Karangsari, Kendal, Jawa Tengah Jumat (18/3) demi mendapatkan minyak goreng.
Kedatangan ratusan warga desa ke Masjid itu sebenarnya untuk disuntik vaksin Covid-19. Namun yang lebih mereka incar adalah paketan sembako berupa mie instan dan minyak goreng secara gratis yang dibagikan oleh Polres Kendal.
Petugas pun kewalahan untuk menenangkan warga agar tidak berebut antrean, sebagaimana dikutip CNNindonesia.com.
“Alhamdulillah hari ini saya divaksin yang ketiga atau booster. Saya senang sekali habis divaksin mendapat minyak goreng gratis dari Polres Kendal,” kata warga bernama Mustofa.
Mustofa merasa terbantu dengan mendapatkan minyak goreng gratis, pasalnya harga minyak goreng saat ini cukup mahal.
“Ini berkah buat kami warga disini. Kami merasa terbantu dengan pemberian minyak goreng gratis sebanyak satu liter ini karena harga di pasaran sudah mahal mencapai Rp 24 ribu,” jelasnya.
Ketika warga lebih memilih minyak goreng, sejumlah warga justru memilih paketan sembako ketimbang minyak goreng.
Salah satunya, Rikah, warga desa Karangsari, mengaku lebih memilih paketan sembako daripada minyak goreng karena lebih mengutamakan kebutuhan makanan.
“Ini tadi habis vaksin terus disuruh milih paketannya, mie instan atau minyak goreng. Saya pilih paketan mie instan karena isinya lebih banyak dan lebih utama makanan ketimbang minyak goreng,” katanya.
Kapolres Kendal AKBP Yuniar Ariefianto mengatakan menargetkan 500 warga tervaksinasi dan sebagai bentuk kepedulian kepada warga yang kesusahan, Polres Kendal membagikan 500 paket sembako dan minyak goreng secara gratis.
“Vaksinasi hari ini kami targetkan 500 warga dan sebagai bentuk kepedulian, kami juga membagikan paket mi instan, minyak goreng dan hand sanitizer kepada warga yang sudah divaksin,” kata Kapolres Kendal, AKBP Yuniar Ariefianto usai meninjau vaksinasi.
Kapolres berharap, dengan adanya pembagian minyak goreng ini masyarakat bisa terbantu di saat kondisi naiknya harga minyak goreng dan juga langka.
“Di saat harga minyak goreng yang naik menjadi Rp 23 ribu per liter dan langkanya di pasaran, membuat kami tergerak untuk membantu warga. Harapannya semoga bantuan ini bisa membantu warga yang kesulitan membeli minyak goreng,” harapnya.
Selain membagikan paketan mie instan dan minyak goreng, polres Kendal juga membagikan masker serta handsanitizer.
“Tidak hanya mie atau minyak goreng saja tapi kami juga membagikan masker dan handsanitizer,” pungkasnya.
Sebanyak 500 paket mie instan dan minyak goreng dibagikan secara gratis kepada warga desa Karangsari yang telah melakukan vaksinasi.
Program percepatan vaksinasi Polres Kendal di desa Karangsari ini memberikan vaksin dosis pertama dan ketiga.(*)